Berjuang Bersama Allah Kisah Para Rasul 5:17-26

weismeralda@gmail.com 23-Jun-2023 09:23:17

Tetapi waktu malam seorang malaikat Tuhan membuka pintu-pintu penjara itu dan membawa mereka ke luar, katanya: “Pergilah, berdirilah di Bait Allah dan beritakanlah seluruh firman hidup itu kepada orang banyak’.’ (Kis. 5:19-20)

Kebenaran itu seperti air. Makin ia ditekan, makin ia menyebar dan meluber ke mana-mana. Sebab, Tuhan Sang Sumber Kebenaran tidak akan tinggal diam. Ia akan bekerja dengan kekuasaan-Nya dan tidak mungkin ada satu kekuatan pun yang dapat menghentikan-Nya.

Para rasul telah dilarang keras untuk mengajarkan atau memberi kesaksian tentang Yesus. Namun, Petrus dengan tegas menolak larangan tersebut karena baginya tidak mungkin tidak berkata-kata tentang apa yang sudah pernah ia alami (Kis. 4:19-20). Itu sebabnya kali ini mereka ditangkap dan dijebloskan ke dalam penjara. Namun, pada malam itu malaikat Tuhan melepaskannya dan mendorong para rasul itu untuk pergi ke Bait Allah dan memberitakan firman hidup.

Manusia dengan segala kekuasaan dan kekuatannya mungkin saja bisa menghambat kebenaran, tetapi jelas tidak akan dapat membungkam atau mematikan kebenaran. Allah tidak akan tinggal diam. Ia bekerja dalam senyap untuk menyatakan kebenaran-Nya. Manusia tak akan mampu untuk menghentikan-Nya. Bila kita selama ini bersikap apatis tentang melakukan kebenaran di dalam dunia ini, baiklah kita belajar dari pengalaman para rasul ini. Berjuang mewujudkan kebenaran pada hakikatnya adalah berjuang bersama Allah. Karena itu, para pejuang kebenaran ini meskipun harus menghadapi berbagai hambatan, juga akan makin mengalami kuasa dan pertolongan Allah dalam kehidupan dan perjuangannya. [Pdt. Mungki A. Sasmita]

DOA:
Ya Tuhan, teguhkanlah hati dan pikiran kami supaya kami tidak pernah surut dalam melakukan dan mewujudkan kebenaran-Mu. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 69:8-11, 17-19; Yer. 18:12-17; Ibr. 2:5-9
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Sumber: https://gkipi.org/berjuang-bersama-allah/