Pw St. Louis Martin & St. Zelie Guerin, (Orang tua St. Theresia Lisieux)

`Karena bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Bapamu; Dia yang akan berkata-kata di dalam kamu` (Mat 10:20)

Hos 14:2-10 Mzm 51:3-4.8-9.12-14.17 Mat 10:16-23
---o---

Menjadi pewarta kabar baik merupakan panggilan semua orang Kristiani, sebab kita telah menerima kabar baik dari Allah, yaitu kabar sukacita dan keselamatan dalam diri Yesus Kristus. Dalam Injil Matius, para murid digambarkan seperti domba, sebagai binatang yang lemah, tidak berdaya dari ancaman binatang buas (bdk. Mat 10:16a). Penggambaran ini menunjukkan bahwa dalam tugas pewartaan selalu memiliki ancaman dan resiko. Salah satu tantangan yang sering dihadapi dalam karya pelayanan adalah penolakan dari mereka yang melihat atau mendengar pewartaan kita.

Tantangan dan perlawanan juga seringkali datang dari orang terdekat. Penolakan, tuduhan, bahkan kekerasan kerapkali dialami oleh seorang pewarta. Namun, kita juga harus menyadari bahwa bahaya memang ada, tetapi penyertaan Tuhan tetap sempurna. Sebagaimana murid-murid tidak boleh kuatir tentang apa yang akan mereka makan, minum, dan pakai, demikian juga kita hendaknya tetap teguh bertahan untuk menjadi pewarta kabar sukacita di mana pun kita berada.

(Sr. M. Jocellyn, P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com

Sumber: https://www.renunganpkarmcse.com/m.php?p=p20240712