INTEGRITAS AJARAN Titus 2:7-8, 11-15 Oktober 27, 2023INTEGRITAS AJARAN Titus 2:7-8, 11-15 Oktober 27, 2023
… sehat dan tidak bercela dalam pemberitaanmu sehingga lawan menjadi malu, karena tidak ada hal-hal buruk yang dapat mereka sebarkan tentang kita. (Tit. 2:8)
Di dalam setiap ajaran mengandung gagasan, dasar pemikiran, kerangka penalaran, dan tujuan/visi. Karena itu, di dalam setiap ajaran mengandung suatu ideologi, yaitu pola berpikir yang lengkap dalam memahami realitas. Melalui ideologi diharapkan umat mampu membuat perubahan. Ajaran yang sehat adalah apabila mampu menghasilkan perubahan ke arah pembaruan.
Ajaran Kristus adalah ajaran yang bertujuan membawa pembaruan dan keselamatan dalam seluruh aspek kehidupan. Inti pembaruan yang dilakukan oleh Kristus melalui inkarnasi dan karya penebusan-Nya. Kristus memberikan hidup-Nya agar seluruh ciptaan diresapi oleh rahmat Allah yang mengasihi, mengampuni, dan memulihkan. Karena itu, para pemberita firman seharusnya memiliki spiritualitas yang baik dan sehat. Keteladanannya tidak boleh diragukan. Integritas ajaran bukan hanya didasarkan pada sumber yang benar, melainkan juga mampu hidup benar.
Dalam perjalanan sejarah selalu muncul bidat yang intinya: 1). Klaim dirinya selaku mesias, 2). Klaim ajarannya berasal dari wahyu Allah, 3). Menerapkan pola doktriner sehingga menghasilkan fanatisme, 4). Mengafirkan orang yang tidak seajaran. Dengan pola-pola tersebut, manusia sering sulit membedakan kebenaran dengan pembenaran diri. Esensi ajaran yang sehat senantiasa mampu mengangkat martabat dan harkat manusia. Jadi, apakah suatu ajaran sehat atau tidak dapat kita lihat dari “buah” yang dihasilkannya. [Pdt. Yohanes Bambang Mulyono]
DOA:
Ya Kristus tuntunlah hidup kami agar mengenali kebenaran-Mu yang membebaskan dan memulihkan. Bebaskan kami dari kesesatan. Amin.
Ayat Pendukung: Mzm. 1; Ul. 9:25-10:5; Tit. 2:7-8, 11-15
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.