Melawan Kekuatan Jahat Efesus 6:10-18

weismeralda@gmail.com 01-Aug-2023 08:21:10

Karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara. (Ef. 6:12)

Salah satu tantangan terbesar dalam kehidupan adalah melawan kejahatan-kejahatan yang merusak relasi antar manusia. Ketika Hitler naik tahta di Jerman, maka proyek pertama yang dilakukannya secara besar-besaran adalah menyingkirkan orang- orang Yahudi hingga ada lebih dari 6 juta orang Yahudi yang ditembak mati atau dibunuh dalam kamar gas atau dengan cara-cara kejam lainnya.

Firman Tuhan mengingatkan supaya kita senantiasa siap-sedia melawan kekuatan-kekuatan jahat semacam itu. Firman Tuhan mengingatkan agar kita tidak hanya mengenakan perlengkapan primer seperti topi baja, perisai, dan pedang saja, tetapi juga mengenakan perlengkapan sekunder seperti ikat pinggang, baju zirah, dan sepatu. Keseriusan dalam memperlengkapi diri semacam itu sangat perlu karena kekuatan-kekuatan jahat yang kita lawan bukan saja tidak kasad mata, tetapi juga memiliki daya untuk merasuki dan menguasai hati dan jiwa kita.

Permusuhan dan kebencian antara orang-orang kulit putih dan orang-orang kulit hitam, atau antara orang-orang yang disebut “pribumi” dan “non pribumi,” dan kebencian lain tidak pernah terjadi sekonyong-konyong. Permusuhan dan kebencian semacam itu terpupuk dalam jangka waktu lama; menggerogoti hati dan jiwa kita hingga tidak ada lagi ruang tersisa untuk kasih. Inilah yang harus diwaspadai, dan untuk itulah kita harus memperlengkapi diri dengan semua perlengkapan yang sudah disediakan Tuhan untuk kita gunakan. [Pdt. Paulus S. Widjaja]

DOA:
Ya Bapa yang baik, perlengkapilah kami untuk melawan kekuatan jahat yang mewujud dalam permusuhan dan kebencian. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 119:121-128; 1Raj. 4:29-34; Ef. 6:10-18
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Sumber: https://gkipi.org/melawan-kekuatan-jahat/