Orang-orang Yahudi bertengkar antara sesama mereka dan berkata: `Bagaimana Ia ini dapat memberikan daging-Nya kepada kita untuk dimakan` (Yoh 6:52)

Kis 9:1-20 Mzm 117:1-2 Yoh 6:52-59
---o---

Pertengkaran selalu terjadi di mana-mana tanpa terkecuali bahkan untuk hasil-hasil yang tidak perlu seperti yang terjadi diantara orang-orang yahudi ini. Apa yang sesungguhnya dipertengkarkan orang-orang yahudi itu? Mengapa mereka tidak percaya akan Yesus sebagai Sang Mesias, sang Roti Kehidupan? pandangan mereka hanya terarah pada pemikiran dan keyakinan sendiri, sehingga mereka tidak dapat memahami bagaimana mungkin Yesus memberikan diri-Nya sebagai makanan.

Yesus mengajak kita untuk membuka hati pada bimbingan Roh Kudus agar terang Roh-Nya menguasai kita. Seperti Saulus yang mau terbuka terhadap bimbingan Roh Kudus dan bukan bersandar pada sudut pandang lahiriah yang berdasarkan ide, pikiran, keyakinan dan penglihatan diri sendiri sehingga ia sampai pada pertobatan yang sejati. Kita juga diajak untuk mengalami pertobatan terus menerus dan hidup dibawah bimbingan Roh Kudus, sehingga kita semakin mengimani dan bersyukur akan Yesus sebagai anugerah Allah yang telah memberikan tubuh dan darah-Nya dalam perayaan Ekaristi.

(Sr. Jeanne, P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com

Sumber: https://www.renunganpkarmcse.com/m.php?p=p20240419