`Tetapi supaya jangan kita menjadi batu sandungan bagi mereka, ... bayarkanlah kepada mereka, bagi-Ku dan bagimu juga` (Mat 17:27)

Yeh 1:2-5.24 - 2:1 Mzm 148:1-2.11-14; Mat 17:22-27
---o---

Hidup kita selalu berada di bawah otoritas, baik otoritas Allah, manusia, agama, undang-undang negara, maupun otoritas lainnya. Di dalam Injil hari ini, Yesus memberikan keteladanan bagi kita tentang bagaimana menaati peraturan yang ada dengan membayar pajak, walaupun Yesus sendiri sesungguhnya jauh lebih tinggi dari semua hukum agama dan peraturan manusia, sebab Dia adalah Allah.

Kita diharapkan dapat menjadi contoh bagi orang lain. Salah satu keutamaan yang dapat kita perjuangkan adalah berusaha untuk tidak menjadi batu sandungan bagi orang lain. Kita tidak boleh berhenti untuk melakukan kebaikan, meskipun berbeda dan tidak sejalan dengan arus umum yang terjadi.

Marilah kita berusaha menciptakan tokoh-tokoh panutan di dalam kehidupan masyarakat. Kita semua ikut bertanggungjawab menjadi role model bagi sekitar kita. Dengan menjadi role model, secara tidak langsung, kita menjadi saksi Kristus dengan menjadi pribadi yang taat sehingga hidup kita tidak menjadi batu sandungan bagi orang lain, melainkan menjadi teladan yang mencerminkan kehadiran Kristus di dalam kita.

(Sr. M. Jacinta, P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com

Sumber: https://www.renunganpkarmcse.com/m.php?p=p20240812