TINGGAL DALAM KASIH-NYA Kamis 02 Mei 2024
Pw. St. Atanasius Uskup dan Pujangga Gereja
`... tinggallah di dalam kasih-Ku itu...` (Yoh 15:9b)
Kis 15:7-21 Mzm 96:1-3.10 Yoh 15:9-11
---o---
Yesus mengajak kita untuk hidup sepenuhnya dalam kasih, mengikuti teladan sempurna seperti kasih Allah. Tidak ada ajakan yang selembut dan semanis panggilan cinta. Kemanisan itu semakin indah ketika ada panggilan cinta dari Tuhan sendiri. Namun, di Taman Eden, nenek moyang manusia `menolak` cinta Allah dengan melanggar perintah-Nya. Tragedi kejatuhan manusia ini mempengaruhi kehidupan kita saat ini.
Yesus ingin kita hidup dalam cinta-Nya. Cinta itu perlu dijalani dalam kehidupan sehari-hari. Cinta itulah yang akan mengubah kita menjadi pribadi yang hidup rukun. Cinta itu selalu tersembunyi di dalam hati untuk membimbing kita menjalani kehidupan cinta yang konkrit. Cinta itu menetap di mata kita sehingga kita bisa melihat orang lain sebagai saudara. Cinta itu selalu ada di bibir kita agar kita bisa mengucapkan kata-kata yang membangun dan berbagi suka-duka dengan orang lain. Cinta itu selalu hadir di tangan kita agar kita tahu bagaimana harus siap memberikan sikap yang mulia. Cinta itu selalu menggerakkan kaki kita untuk siap pergi ke mana pun. Cinta memberitahu kita bahwa memberi itu lebih membahagiakan daripada menerima.
Tuhan, ajarilah kami berbagi kasih seperti Engkau.
(Sr. Janetta, P.Karm)
Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com